Aku ngga ngira kalo dunia yang beberapa saat lalu terasa indah, sekarang berubah menjadi mengasingkan aku. aku yang dulunya selalu ceria-tak-hiraukan-dunia, kini sudah ngga kuat lagi berpikir jernih. aku masih ngga percaya kalo akhirnya bakalan seperti ini. tak ada apapun lagi untuk ngebuat aku semangat untuk menjalani hari-hariku. yang tersisa hanyalah sedikit keheranan dan ratusan penyesalan.
entah apa itu artinya sekarang. tapi jujur, entah seberapa idiotnya aku, semuanya baru aku rasain sekarang. aku udah ngga tau lagi akan bagaimana, apa, kapan, sama siapa, dan apalah itu pertanyaan lainnya.
aku udah ngga pengen nanya lagi, "kenapa ini semua bisa terjadi?". Aku nyadar, sebagian besar ini ulahku. ulah ketidak dewasaanku. tapi, itulah yang salah sejak awal. aku ngga berpikir kalo jadi dewasa itu perlu sekarang. aku cuman berpikir jadi anak laki2 keren, dengan segudang kemampuan, yang tidak jelas asal dan kegunaanya.
entah apa lagi yang akan terjadi. aku tak mau bermimpi. terlalu menakutkan ketika aku terbangun, dan kudapati semua kenyataan jauh dari mimpiku. terlalu membunuhku, bila ini akan terjadi lagi.
aku bahkan tak mendapatkan ketenanganku. selalu saja ada yang menggangguku, ingin meramaikan suasanaku, maksudnya, tapi sungguh, itu tak kuinginkan. aku hanya ingin sesuatu tu yang benar2 kuinginkan terjadi pada hidupku, bukan mimpiku
kenapa aku selalu tak mendapat apa-apa? dengan semua pengorbananku, yang kudapat adalah sebuah nol, tak berarti.
bahkan berpikirpun, aku tak mendapatkan kesempatanku. mengapa dunia mengacak-acak hidupku, ketika aku berusaha ddan berbenah, selalu saja ada yang merusak semuanya.
ketika aku tak berpikir apa-apa, semua datang begitu saja. kadang merasakan manis, kadang pahit. tapi ketika aku mulai bertindak, seolah semua telah terlambat, tanpa rasa begitu sesak adanya.
aku bahkan tak tau apa yang akan kulakukan setelah ini. aku hanya bisa menanti belas kasihan maupun keajaiban. kalau semua itu memang masih ada
Selasa, Juli 07, 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar