bubar deh ni blog.
udah ah
Minggu, Desember 14, 2008
Rabu, Desember 03, 2008
Kertas Kosong
Jiwaku seketika berhenti langkahkan raga ini
Ia tak tahu kemana lagi bawaku pergi
Jiwaku sepi, tak ada insan menemani
Hidupku hampa, tak ada lagi yang berarti
Tak kurasa, kucurahkan semua dengan bolpoinku
Pada kertas putih, suci, nan kosong di situ
Namun jangan salah, ini bukan untukmu
Kubuat ini untukku dan kertas itu
Agar tak lagi kosong jalani waktu
Rupanya ia mengerti yang aku rasa
Walaupun yang ada hanya hampa
Tapi ia berikan aku untaian kata
Tentu saja indah, dan menghias jiwa
Padahal baru kemarin kudapat rasa itu darimu
Tapi sekarang apa? Kita terpisah jauh
Baik jiwa, baik raga, baik cinta, tetap saja jauh
Tapi kuucap terima kasih, karena kau pernah jadi tempatku mengeluh
Ia tak tahu kemana lagi bawaku pergi
Jiwaku sepi, tak ada insan menemani
Hidupku hampa, tak ada lagi yang berarti
Tak kurasa, kucurahkan semua dengan bolpoinku
Pada kertas putih, suci, nan kosong di situ
Namun jangan salah, ini bukan untukmu
Kubuat ini untukku dan kertas itu
Agar tak lagi kosong jalani waktu
Rupanya ia mengerti yang aku rasa
Walaupun yang ada hanya hampa
Tapi ia berikan aku untaian kata
Tentu saja indah, dan menghias jiwa
Padahal baru kemarin kudapat rasa itu darimu
Tapi sekarang apa? Kita terpisah jauh
Baik jiwa, baik raga, baik cinta, tetap saja jauh
Tapi kuucap terima kasih, karena kau pernah jadi tempatku mengeluh
Cinta di Pangkuan Bumi
Kurasakan angin iringi derap langkah
sembari duka tercuat jelas di wajah
Ku kan terus menapak, walau tak tentu arah
Hingga nanti, pangkuan bumi kan jadi tempatku merebah
Namun aku tak sekuat itu
Aku terjatuh di tengah jalanku tuk raih tubuhmu
Semakin sakit, kala angin dan tanah berlari menghujamku
Hingga yang kutahu, kau tak lagi berdiri menantiku
Anganku melayang
Jiwa-jiwa terbang
Rasa cintapun, kurasa tak lama lagi hilang
Namun, raga ini terpaku di pangkuan bumi dengan tenang
Seketika itu asaku lenyap
Kini hatiku terasa pengap
Otakku pun tersenyum culas
Karena ia tahu, angan dan cintaku kan terlepas
Tapi masih coba genggam jiwaku erat
Karena dengan jiwa ini, ku kan ada hingga suatu saat
Saat ketika angan dan cinta kan kembali di hatiku
Mungkin, memang bukan darimu
Tapi ku yakin dalam jiwaku
Cinta itu, kan sehangat cintamu
Padaku...
sembari duka tercuat jelas di wajah
Ku kan terus menapak, walau tak tentu arah
Hingga nanti, pangkuan bumi kan jadi tempatku merebah
Namun aku tak sekuat itu
Aku terjatuh di tengah jalanku tuk raih tubuhmu
Semakin sakit, kala angin dan tanah berlari menghujamku
Hingga yang kutahu, kau tak lagi berdiri menantiku
Anganku melayang
Jiwa-jiwa terbang
Rasa cintapun, kurasa tak lama lagi hilang
Namun, raga ini terpaku di pangkuan bumi dengan tenang
Seketika itu asaku lenyap
Kini hatiku terasa pengap
Otakku pun tersenyum culas
Karena ia tahu, angan dan cintaku kan terlepas
Tapi masih coba genggam jiwaku erat
Karena dengan jiwa ini, ku kan ada hingga suatu saat
Saat ketika angan dan cinta kan kembali di hatiku
Mungkin, memang bukan darimu
Tapi ku yakin dalam jiwaku
Cinta itu, kan sehangat cintamu
Padaku...
Setahun
16 November 2008
***
Tak terasa setahun berlalu
Dan aku tahu, banyak hal yang berubah
Ketika kujelajahi khayalan dan kebohongan
Untuk mencari arti kenyataan dan kebenaran
Kini waktu tak lagi berarti
Karena kumengerti, semuanya takkan kembali
Dan telah kualami kebencian dan permusuhan
Tuk bisa mengerti arti cinta dan persahabatan
Ketika dunia tak lagi kurasa
Dan yang tersisa hanyalah hampa
Telah kucicipi pedihnya sepi sendiri
Tuk bisa mengerti arti hadirmu di sini
Kini kucoba tuk tapakkan kaki
Dan lupakan semua pahit ini
Tuk bisa bangkit dan berlari
Dan arungi alam fana ini
Kembali...
***
Tak terasa setahun berlalu
Dan aku tahu, banyak hal yang berubah
Ketika kujelajahi khayalan dan kebohongan
Untuk mencari arti kenyataan dan kebenaran
Kini waktu tak lagi berarti
Karena kumengerti, semuanya takkan kembali
Dan telah kualami kebencian dan permusuhan
Tuk bisa mengerti arti cinta dan persahabatan
Ketika dunia tak lagi kurasa
Dan yang tersisa hanyalah hampa
Telah kucicipi pedihnya sepi sendiri
Tuk bisa mengerti arti hadirmu di sini
Kini kucoba tuk tapakkan kaki
Dan lupakan semua pahit ini
Tuk bisa bangkit dan berlari
Dan arungi alam fana ini
Kembali...
Khilaf
Sebuah puisi yang dibuat kak Kentz atas request saya
***
Seorang pengunjung bernama Lian sempat meminta request untuk dibuatkan tulisan yang intinya adalah tentang perasaan cowo yang ingin kembali ke cewenya. Si cowok minta maaf atas semua tindakannya, dan dia sadar, bahwa sang cewe adalah orang terindah yang pernah ada dalam hidupnya.
Puisi berikut ini adalah upaya Kenzt untuk membantu Lian tersebut. Mohon maaf jika Lian kurang menyukainya, hanya ini yang bisa Kenzt bantu.
***
Andai masih ada cukup kemauan darimu untuk memaafkanku
Kuberjanji takkan mengulangi semua dosa, khilaf yang lalu
Jika saja masih cukup cinta tersimpan jauh di dasar hatimu
Ijinkan aku kembali… untuk menjaganya seperti dulu
Hingga hari ini aku menyadari semua kesalahanku…
Tak sedikitpun berkurang semua keindahanmu
Hingga hari ini kusadari kelemahan hidupku tanpamu
Ku tersadar tentang betapa egoisnya aku dulu
Sayangku… aku takkan mencoba untuk memaksa
Tapi jika masih ada… jika sungguh tulus engkau cinta
Kuharap sungguh engkau masih ingin mencoba
Membiarkan cinta kita berdua kembali satu muara
***
Seorang pengunjung bernama Lian sempat meminta request untuk dibuatkan tulisan yang intinya adalah tentang perasaan cowo yang ingin kembali ke cewenya. Si cowok minta maaf atas semua tindakannya, dan dia sadar, bahwa sang cewe adalah orang terindah yang pernah ada dalam hidupnya.
Puisi berikut ini adalah upaya Kenzt untuk membantu Lian tersebut. Mohon maaf jika Lian kurang menyukainya, hanya ini yang bisa Kenzt bantu.
***
Andai masih ada cukup kemauan darimu untuk memaafkanku
Kuberjanji takkan mengulangi semua dosa, khilaf yang lalu
Jika saja masih cukup cinta tersimpan jauh di dasar hatimu
Ijinkan aku kembali… untuk menjaganya seperti dulu
Hingga hari ini aku menyadari semua kesalahanku…
Tak sedikitpun berkurang semua keindahanmu
Hingga hari ini kusadari kelemahan hidupku tanpamu
Ku tersadar tentang betapa egoisnya aku dulu
Sayangku… aku takkan mencoba untuk memaksa
Tapi jika masih ada… jika sungguh tulus engkau cinta
Kuharap sungguh engkau masih ingin mencoba
Membiarkan cinta kita berdua kembali satu muara
Sang Waktu
Aku masih terus arungi hari
Walau sekarang, tak seelok mimpi
Segala kesombongan ini
Membawaku bagai ditelan bumi
Kurasakan kini, semua mulai mencercaku
Mereka menusuk, merajam, dan mengiris empedu
Dan satu hal yang sekarang ada dalam fikirku
Aku membutuhkanmu
Ya, namun bukan untuk bunuh sang waktu
Seperti yang kutahu di masa lalu
Sekarang, aku rasa, aku membutuhkanmu
Tuk kembali bangkitkan sang waktu
Ya, bangkitkan sang waktu
Waktu kita tertawa
Waktu kita memandang
Waktu kita tersipu
Waktu kita berangan
Dan,
Waktu kita berbagi canda
Akankah sang waktu
kembali padaku?
Dan akankah dia bawa untukku
senyum indah dari bibirmu?
***
Kamu masih kaya dulu
Bego...
ga berubah
buatku capek
tapi kadangkala
buatku tersenyum
Walau sekarang, tak seelok mimpi
Segala kesombongan ini
Membawaku bagai ditelan bumi
Kurasakan kini, semua mulai mencercaku
Mereka menusuk, merajam, dan mengiris empedu
Dan satu hal yang sekarang ada dalam fikirku
Aku membutuhkanmu
Ya, namun bukan untuk bunuh sang waktu
Seperti yang kutahu di masa lalu
Sekarang, aku rasa, aku membutuhkanmu
Tuk kembali bangkitkan sang waktu
Ya, bangkitkan sang waktu
Waktu kita tertawa
Waktu kita memandang
Waktu kita tersipu
Waktu kita berangan
Dan,
Waktu kita berbagi canda
Akankah sang waktu
kembali padaku?
Dan akankah dia bawa untukku
senyum indah dari bibirmu?
***
Kamu masih kaya dulu
Bego...
ga berubah
buatku capek
tapi kadangkala
buatku tersenyum
Salam Kenal
Salam kenal dari saya untuk semua.
di sini saya akan menulis karangan-karangan saya berupa puisi, prosa, atau lain-lain
Komentar anda akan sangat berarti bagi saya,
Saya harap tulisan-tulisan saya berguna bagi anda, menginspirasi hidup anda,
Atau setidaknya dibilang "nice job" di hati anda sekalipun
di sini saya akan menulis karangan-karangan saya berupa puisi, prosa, atau lain-lain
Komentar anda akan sangat berarti bagi saya,
Saya harap tulisan-tulisan saya berguna bagi anda, menginspirasi hidup anda,
Atau setidaknya dibilang "nice job" di hati anda sekalipun
Langganan:
Postingan (Atom)